HISTORIOGRAFI PERADABAN ISLAM



A.  Pendahuluan
Era kejayaan Islam ditandai dengan adanya kejayaan peradaban Islam, dan tidak ada bangsa lain yang menulis sejarah sperti kaum muslim. Tanpa mengenal dan melakukan studi terhadap penulis sejarah pada masa lalu tersebut, sejarawan dan kaum muslim masa kini tidak akan bisa mendalami dan mengetahui apa yang telah terjadi, dan akan kesulitan dalam memahami dan memanfaatkan sumber sejarah Islam, mengkritik terhadap riwyat sejarah tersebut, memisahkan yang primer dan yang sekunder, dan memisahkan yang autentik dari yang palsu.

FEMINISME ISLAM

FEMINISME ISLAM
(Upaya Menggugat Mitologi dan Menelanjangi Teks Bias Gender)


A. Pendahuluan
Diskursus kemitrasejajaran laki-laki dan perempuan memang tidak akan pernah habis untuk dikupas, ada yang antusias menyambut wacana ini dan ada juga yang mengajukan argumen keberatannya. Perdebatan-perdebatan dalam kerangka pembaharuan dan perkembangan pemikiran dalam Islam tersebut, berimplikasi kepada usaha-usaha membongkar dogma-dogma agama, menelanjangi kembali al-Qur’an, bahkan menghujat hadis. Upaya-upaya tersebut layak mendapat apresiasi sebagai upaya dalam memahami, menafsirkan, dan membumikan pesan-pesan Tuhan yang akan terus bergulir seiring dengan berkembangnya zaman dan waktu.

PSIKOLOGI ISLAM; DAN STRUKTUR KEPRIBADIAN FREUD


PSIKOLOGI ISLAM; DAN STRUKTUR KEPRIBADIAN FREUD

A.      Pendahuluan
Sejak pertengahan abad XIX, yang disebut sebagai masa kelahiran ilmu psikologi kontemporer di dunia barat, terdapat banyak pengertian mengenai Psikologi yang ditawarkan oleh para Psikolog. Masing-masing pengertian memiliki keunikan, seiring  dengan kecenderungan, asumsi dan aliran yang dianut oleh penciptanya. Meskipun demikian, perumusan pengertian psikologi dapat disederhanakan dalam tiga pengertian yaitu, pertama, Psikologi berasal dari kata psyche berasal dari bahasa yunani yang artinya jiwa, dan logos yang artinya ilmu, jadi psikologi adalah ilmu yang mempelajari jiwa, kedua psikologi adalah ilmu pengetahuan tentang kehidupan mental, seperti pikiran, perhatian, persepsi, intelejensi, kemauan, dan ingatan, definisi ini dipelopori oleh Wilhelm Wundt, dan ketiga, psikologi adalah ilmu pengetahuan tentang perilaku organisme, seperti perilaku manusia terhadap sesama, perilaku kucing terhadap tikus, dan sebagainya.[1]
 
template designed by 2k6351